IM电竞app官方下载

Lawyer adalah salah satu profesi yang banyak orang minati karena pekerjaan ini begitu menantang dan memiliki masa depan yang menjanjikan. Pengacara adalah seseorang yang ahli dalam bidang hukum, yang tidak hanya bekerja untuk membela klien dihadapan hukum, tetapi juga memiliki banyak tugas lain yang dilakukan.

Seorang Lawyer wajib memiliki nilai-nilai moral, yaitu nilai kemanusiaan, nilai keadilan, nilai kepatuhan dan kewajaran, nilai kejujuran, serta nilai pelayanan kepentingan publik.

Selama membela klien dalam berkasus di pengadilan, pengacara bisa mengeluarkan pernyataan atau pendapatnya, tetapi tentunya mereka harus tetap bertindak berdasarkan pada kode etik profesi dan peraturan perundang-undangan.

Kewajiban dari seorang pengacara juga adalah merahasiakan semua informasi kliennya, kecuali jika ada ketentuan lain dalam undang-undang yang mengharuskan agar rahasia tersebut dibuka. Selain itu, pengacara juga tidak boleh membedakan perlakuan kliennya berdasarkan politik, jenis kelamin, agama, budaya, ras, dan juga latar belakang sosialnya.

Bagaimana Cara Untuk Dapat Menjadi Seorang Lawyer?

Lawyer adalah seseorang yang menjalankan profesi di dunia hukum. Oleh karena itu, untuk menjadi pengacara tentu saja mereka wajib memiliki latar belakang pendidikan tinggi hukum sesuai dengan Undang-Undang Advokat Pasal 2 Ayat 1.

Seseorang yang ingin menjadi Lawyer juga wajib mengikuti pendidikan profesi advokat yang digelar oleh  Perhimpunan Advokat Indonesia ( PERADI ). Setelah menyelesaikan pendidikan khusus profesi advokat , seseorang tersebut wajib mengikuti ujian.

Setelah itu, calon lawyer tersebut wajib melakukan kerja magang di kantor advokat minimal 2 tahun berturut-turut. Selanjutnya, calon lawyer wajib mengambil sumpah di Pengadilan Negeri sesuai domisili dan setelah itu dia bisa menjalankan tugasnya menjadi seorang Lawyer .

Kualitas yang Wajib Dimiliki Lawyer

Apa saja kualitas yang wajib ada pada Lawyer . Berikut ini adalah 5 kualitas yang wajib dimiliki lawyer yang berkualitas:

• Keterampilan persuasif . Untuk menyelesaikan kasus di pengadilan, seorang Lawyer wajib memiliki keterampilan persuasif yang hebat. Kemampuan ini sangat berguna ketika seorang Lawyer menyajikan kasus untuk meyakinkan pengadilan tentang posisi klien.
• Kemampuan negosiasi yang efektif . Dalam menyelesaikan sebuah kasus, tentunya seorang lawyer harus mencapai kesepakatan antara semua pihak yang terlibat.
• Agresivitas . Seorang Lawyer harus siap menghadapi berbagai tantangan yang ada didepannya.
• Emosi yang stabil . Ada banyak argument atau bahkan ancaman yang akan dihadapi oleh seorang Lawyer .
• Terorganisir . Seorang Lawyer harus bisa mengorganisir pekerjaan dan juga waktu karena seorang Lawyer akan sering melakukan pertemuan dengan klien, membuat dokumentasi, dan juga mengikuti proses pengadilan yang rumit

***

ADCO Law mendapatkan kepercayaan untuk mewakili klien dari perusahaan multinasional hingga entitas-entitas baru di berbagai industri untuk mencapai tujuan bisnis mereka di Indonesia.

 

ADCO Law sebagai  Law Firm Jakarta  membantu klien untuk menyusun, mengatur dan mengimplementasikan usaha bisnis dan investasi mereka, termasuk penataan, pembiayaan, dan mengamankan investasi serta mendirikan perusahaan asing baru di Indonesia.

 

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai masalah ini, jangan ragu untuk menghubungi kami

 

ADCO Law

Setiabudi Building 2, 2nd Floor, Suite 205C

Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 62, Setiabudi Karet

Jakarta Selatan, 12920, Indonesia.

Phone : +6221 520 3034

Fax     : +6221 520 3035

Email : info@adcolaw.com

 

Penafian: Artikel ini telah disiapkan hanya untuk tujuan bacaan ilmiah dan pemasaran dari  ADCO Law. Dengan demikian, semua tulisan yang dimuat di sini bukan merupakan pendapat hukum formal dari ADCO Law. Oleh karena itu, ADCO Law harus dibebaskan dari dan/atau tidak dapat dimintai pertanggungjawaban atas segala sesuatu yang dilakukan oleh entitas yang menggunakan tulisan ini di luar tujuan ADCO Law.